Written by Administrator
There are no translations available.

Rangkaian acara Chemistry for Nation yang tahun ini memasuki tahun kedua, telah dilaksanakan Seminar Green Synergy for Better Future dengan tema “Gree Material, Green Process, and Green Energy” . Seminar ini dilaksanakan pada Jumat, 25 November 2011 bertempat di Galeri Campus Center Timur. Penyelenggaraan seminar ini berlatar belakang Indonesia yang memiliki banyak sekali sumber energi baru terbarukan. Namun, pemanfaatan potensi tersebut masih belum optimal. Tujuan dari seminar
ini untuk menjelaskan mengenai potensi penerapan Green Material, Green Process, dan Green Energy di Indonesia. Seminar ini dibuka langsung oleh Rektor ITB, Prof. Akhmaloka Ph.D.
Seminar ini menghadirkan para ahli dibidangnya, yaitu keynote speaker Ir. Dr. Kardaya Warnika yang saat ini sebagai Dirjen EBTKE (Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi) Kementrian ESDM, Dr. Rer. Nat Budiawan (pakar dan peneliti di bidang toksikologi kimia) dan Dr. Hilda Ismail dari Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada.
Dr. Kardaya Warnika dalam presentasinya menyampaikan pengembangan dan implementasi Green Energy. Peran sektor energi dalam pengembangan nasional yang berkelanjutan sebagai sumber penerimaan negara, bahan bakar, bahan baku industri dan berdampak berantai yang memicu kegiatan perekonomian lainnya. Konsep Green Energy berdasarkan efisiensi penggunaan energi, menggunakan energy terbarukan dan menggunakan teknologi energi bersih untuk energi fosil maupun non-fosil. Selain itu, disamapaikan pula kebijakan utama konservasi energi, strategi pengembangan bioenergi untuk mendukung green economy.
Dr. Hilda Ismail menyampaikan pentingnya menerapkan prinsip kimia hijau, yaitu ; pencegahan, atom efisiensi, sintesis kimiawi yang lebih aman, pelarut dan bahan tambahan yang aman, desain yang efisien energy, bahan baku yang terbaharui, proses sintesis yang lebih pendek, katalis, desain untuk terdegradasi, analisis untuk pencegahan polusi, dan kimia yang aman untuk pencegahan kecelakaan.
Dr. Rer. Nat Budiawan menyampaikan manajemen bahan kimia menuju green chemistry dan industri. Perlunya undang-undang bahan kimia untuk pengamanan industry kimia, keselamatan dan keamanan, serta antisipasi kebijakan internasional. Permasalahan dan tantangan tidak lupa dijabarkan, meliputi salah kelola bahan kimia, kesehatan pekerja, masyarakat dan perlindungan lingkungan.
Pada siang harinya, tidak kalah menariknya dari sesi pagi hari, yaitu dengan Talkshow seputar Green energy langsung dari industri yang telah menerapkannya, yaitu Yayan Tjahyana dari PT. Indonesia Clean Energy, Deden Supriyatman dari Total E&P Indonesie, serta M. Abdulkadir Martoprawiro sebagai ketua Himpunan Kimiawan Indonesia.
Kegiatan ini ditutup oleh ketua program studi Kimia, Dessy Natalia Ph.D., yang dalam penutupnya menyampaikan pentingnya pengasaan kimia untuk dapat merekayasa green energy dari level basics, dan berharap dapat terwujudnya juga green attitude di sekitar kita.
Last Updated on Monday, 05 December 2011 03:08